
Kedepankan Soliditas, Integritas, Jujur, Adil, dan Terbuka sebagai Kunci Kepercayaan Publik
Cimahi, kota-cimahi.kpu.go.id – Memasuki tahapan pendaftaran partai politik calon peserta Pemilu seperti sekarang ini, dibutuhkan upaya ekstra dari penyelenggara Pemilu untuk meraih kepercayaan publik dalam pelaksanaan tahapan Pemilu. Hal yang harus diperhatikan diantarana kemampuan untuk menjaga soliditas tim kerja, serta mengutakan integritas dalam bekerja. Hal ini disampaikan oleh Ketua Divisi Teknis Penyelenggaraan KPU Kota Cimahi Djayadi Rachmat saat menjadi Pembina Apel Pagi KPU Kota Cimahi yang dilaksanakan secara luring di halaman Kantor KPU Kota Cimahi dan dihadiri oleh jajaran Komisioner dan Sekretariat KPU Kota Cimahi, Senin (1/8).
Djayadi menegaskan dengan dilandasi soliditas yang baik dan integritas yang tinggi dalam bekerja, pelaksanaan tahapan pendaftaran, verifikasi, dan penetapan partai politik peserta Pemilu yang sangat berat ini, akan dilalui dengan lebih mudah serta dengan hasil yang dapat dipertanggungjawabkan. Soliditas tim kerja, akan lebih meringankan pekerjaan, karena pada tahapan sekarang ini, dibutuhkan kerjasama tim agar tugas terlaksana dengan baik. Integritas juga sangat penting, untuk menghindari godaan-godaan dari pihak lain yang mungkin akan datang. Dengan integritas yang tinggi, sebesar apa pun godaan tidak akan berpengaruh terhadap hasil maupun proses pelaksanaan tugas. Sehingga proses dan hasil kerja akan dapat dipertanggungjawabkan.
Dalam kesempatan itu Djayadi juga mengingatkan, seluruh jajaran KPU Kota Cimahi, terutama dalam hal melayani peserta Pemilu di Help Desk Pendaftaran, Verifikasi, dan Penetapan Partai Politik serta Pencalonan Anggota DPRD Kota Cimahi, agar melayani seluruh peserta Pemilu secara jujur, adil, dan terbuka. “Mengingat pada saat ini lembaga KPU, baik itu di pusat maupun di daerah sedang menjadi pusat perhatian publik, dan tidak menutup kemungkinan adanya pihak-pihak yang mencari celah, dan kesalahan, untuk dimanfaatkan, dan menjadi bahan gugatan. Untuk itu, kepercayaan publik harus bisa diraih”, tegasnya.(*)
(HumasDevi/edWina)